LIGAUTAMA, JAKARTA -Fiera Lovita, seorang dokter di rumah sakit Umum daerah kota Solok, Sumatera Barat, merasa tertekan setelah mengalami persekusi berupa teror dan intimidasi oleh kelompok orang dari ormas tertentu.CASINO ONLINE
Perempuan yang akrab disapa Dokter Lola itu mengaku tidak paham kenapa dirinya mengalami tindakan Persekusi setelah menulis status di akun Facebook-nya yang bernada sindiran terhadap tokoh tertentu.BERITA ONLINE
Saya hanya mengemukakan pendapat saya seperti yang di lakukan oleh nitizen lain, ujar Fiera saat memberikan keteragan pers dikantor YLBHI, Menteng, Jakarta Pusat.
Pada 19-20 Mei 2017 Fiera membuat tiga status Facebook, statuss tersebut dia buat setelah menyaksikan berita konferensi pers pihak kepolisian di televisi terkait tentang kebenaran barang bukti kasus chat whatsapp Firza Husein dan Rizieq Shihab.PORTAL JUDI ONLINE
Saya hanya menanggapi berita kaburnya seirang tokoh yang akan diminta keteragannya oleh polisi di Jakarta dalam kasus chat mesum dan kasus hukum lain yang menimpa tokoh tersebut, kata Fiera.
Rupanya, ada kelompok ormas yang tidak suka dengan kata-kata Fiera di status facebooknya. Pada 22 Mei 2017, sekitar pukul 13.00 waktu setempat, beberapa orang mendatangi Fiera.
Saat itu, dia sedang berada di dalam mobil bersama anak-anaknya. mereka mengetuk-ngetuk jendela mobil Fiera. Karena ketakutan, Fiera menghubungi kanit intel polisi kota solok bernama Ridwan. Ridwan sebelumnya telah meminta keteragan Fiera terkait kasus Facebooknya itu, tanpa menunjukan surat tugas.JADWAL BOLA
0 comments
Post a Comment